Melanjutkan Download Pada Komputer Yang Berbeda

Terkadang sangat mengesalkan memang sewaktu kita mendownload file di warnet, tetapi belum selesai karena waktu yang terbatas. Apalagi ditambah ukuran file yang didownload lumayan besar dan sebenarnya tinggal beberapa persen lagi. Ingin menambah billing warnet, ternyata uang yang kita bawa tidak cukup atau warnetnya mau tutup. Sialnya lagi ternyata di warnet tersebut menggunakan deepfreeze, jadi tidak mungkin kita dapat melanjutkannya di lain waktu.

Jangan khawatir, saya mempunyai tips yang cukup menarik dan sangat mudah bila kita ingin melanjutkan hasil download yang belum selesai. Tips ini sangat bermanfaat sekali bagi mereka yang tidak memiliki koneksi internet di rumah. Salah satu cara untuk melanjutkan hasil download di lain waktu atau di komputer lain yaitu dengan software Internet Download Accelerator.

Mengapa menggunakan IDA bukan IDM? Ya tentu saja karena software download manager ini adalah yang paling praktis. Tidak repot seperti IDM yang harus mencopy log file, registry, dan mencari-cari dimana temporary file berada bila kita sering berpindah-pindah komputer untuk melanjutkan download.

Setiap kali mendownload file, software IDA membuat sebuah temporary file dengan nama yang sama dengan nama file yang kita download, hanya saja terdapat tambahan ekstensi yaitu .IDAF, dan sebuah chunk file berektensi .IDAfr Perhatikan gambar dibawah ini:

Perhatikan bahwa nama file temporary dan file yang didownload sama.

Nah bila billing diwarnet sudah hampir berakhir, dan download file belum selesai, segera pause aktivitas download. Copy semua file berekstensi .IDAF ke flashdisk atau HDD eksternal. File tersebut nantinya dapat kita lanjutkan downloadnya di tempat lain atau dilain waktu.

Setelah dicopy, nantinya kita bisa melanjutkan download yang belum selesai dikomputer mana saja, di warnet, di kantor, atau numpang download di notebook teman di kampus. Asalkan di komputer tersebut juga sudah terinstal software Internet Download Accelerator.

Untuk melanjutkan download, kita tinggal double klik file berekstensi .IDAF tadi, maka otomatis download akan dilanjutkan.

Tips-tips Tambahan Untuk Melanjutkan Download Dengan IDA

1. Sebelum mencopy file temporary (.IDAF) pastikan status resume menujukkan “supported” dan pastikan proses download dalam keadaan pause.
2. Agar lebih praktis dan tidak perlu repot menginstal software IDA pada komputer lain, sebelumnya kamu perlu menginstal IDA pada komputer di rumah. Setelah itu copy folder pada direktori “C:\Program Files\IDA” ke flashdisk atau HDD eksternal. Hal ini cukup penting apabila kamu tidak dapat menginstall software ini dikomputer lain.
3. Export juga registry setting melalui regedit, arahkan pada “HKEY_CLASSES_ROOT\IDAFile” lalu klik kanan export. Simpan dengan nama “IDA File.reg” lalu copykan ke flashdisk kamu.
4. File “IDA File.reg” ini dapat kamu edit dengan notepad, lalu kamu dapat menyesuaikan value [HKEY_CLASSES_ROOT\IDAFile\shell\open\command] sesuai dengan drive letter flashdisk kamu.
5. Bila ingin menjalan IDA yang sudah dicopy ke flashdisk tadi pada komputer lain, kamu cukup klik kanan file IDA File.reg tadi lalu klik merge. Setelah itu kamu bisa membuka file ida.exe pada flashdisk kamu.
6. Agar dapat terintegrasi dengan baik dengan Firefox, kamu bisa menginstall plugin IDA untuk Firefox, caranya buka firefox, lalu klik “File” > “Open File” lalu arahkan ke direktori IDA di flashdisk kamu, dan cari file bernama “ida-ff.xpi”
7. Untuk melanjutkan download, kamu tinggal doubleclick file .IDAF yang terdapat di flashdisk kamu.

Langkah 3 – 4 tidak diperlukan apabila kamu bisa atau diperbolehkan  menginstal software IDA di komputer lain.