K-World SP800 menggunakan Android versi 2.3.4 yang sudah dimodifikasi
dengan mengintegrasikan antarmuka standar multimedia player pada
umumnya. Di dalamnya tentu saja sudah
terinstal beberapa aplikasi untuk mendukung fungsi multimedia player,
seperti pemutar video dan musik, ebook reader, serta file explorer. Yang
menarik, untuk aplikasi market standar Google (Google Play), terdapat 2
lagi market alternatif yang bersumber dari negeri tirai bambu.
Soal konektivitas, ia memiliki keluaran audio analog (RCA) dan audio digital (coaxial dan optical). Sementara untuk video, juga tersedia pilihan analog (YPbPr) dan digital (HDMI). Ada juga 2 port USB yang mendukung penggunaan mouse dan keyboard. Menariknya, di sisi samping terdapat port SATA sehingga kamu bisa menghubungkan hard disk Untuk koneksi jaringan (LAN), kamu bisa memilih menggunakan kabel atau wireless.
K-World SP800 terbilang andal soal menangani file-file multimedia. Hampir semua jenis file yang PCplus ujikan mampu diputar tanpa masalah. Sayang, navigasi sistem dan menunya kurang mulus. Bagusnya, jika kamu menggunakan HDMI sebagai keluaran, kamu dapat memilih resolusinya, 720p atau 1080p. Meskipun begitu, resolusi tersebut hanya efektif ketika kamu memutar video, sementara untuk Androidnya, layar tidak tampil penuh.
Saat PCplus coba dengan uji standar Android, skor yang dihasilkan tidak terlalu tinggi. Wajar mengingat komponen yang digunakan memang bukan kelas atas. GPU yang digunakan tampaknya kurang mampu menangani resolusi 1080p karena skor NenaMark2 hanya 6,5 fps. Tapi, secara umum, peranti yang disebut K-World media center ini dapat menjalankan aplikasi yang PCplus unduh dengan baik.
(kar)
Spesifikasi
+ Dukungan codec luas, sistem operasi Android, desain kompak.
- Navigasi sistem dan menu kurang mulus.
Soal konektivitas, ia memiliki keluaran audio analog (RCA) dan audio digital (coaxial dan optical). Sementara untuk video, juga tersedia pilihan analog (YPbPr) dan digital (HDMI). Ada juga 2 port USB yang mendukung penggunaan mouse dan keyboard. Menariknya, di sisi samping terdapat port SATA sehingga kamu bisa menghubungkan hard disk Untuk koneksi jaringan (LAN), kamu bisa memilih menggunakan kabel atau wireless.
K-World SP800 terbilang andal soal menangani file-file multimedia. Hampir semua jenis file yang PCplus ujikan mampu diputar tanpa masalah. Sayang, navigasi sistem dan menunya kurang mulus. Bagusnya, jika kamu menggunakan HDMI sebagai keluaran, kamu dapat memilih resolusinya, 720p atau 1080p. Meskipun begitu, resolusi tersebut hanya efektif ketika kamu memutar video, sementara untuk Androidnya, layar tidak tampil penuh.
Saat PCplus coba dengan uji standar Android, skor yang dihasilkan tidak terlalu tinggi. Wajar mengingat komponen yang digunakan memang bukan kelas atas. GPU yang digunakan tampaknya kurang mampu menangani resolusi 1080p karena skor NenaMark2 hanya 6,5 fps. Tapi, secara umum, peranti yang disebut K-World media center ini dapat menjalankan aplikasi yang PCplus unduh dengan baik.
(kar)
Spesifikasi
Dukungan Resolusi | 720p (HD)/1080p (Full HD) |
Chipset | AMLogic Meson-M1 8726M 1,5GHz |
Hard Disk | - |
Data Interface | 2 USB, 1 SATA |
Audio Video Interface | HDMI, YPbPr, RCA (audio), S/PDIF |
File System | FAT, EXT2, NTFS |
Jaringan | LAN 10/100Mbps, Wi-Fi 802.11b/g/n |
Format Video | AVI, MKV, TS, TP, M2TS, MPG, MP4, MOV, VOB, DAT, WMV, ASF, RM, RMVB, FLV |
Format Audio | MP3, WMA, WAV, OGG, AAC, LPCM, FLAC, APE |
Format Gambar | JPG/JPEG, BMP, PNG, GIF |
Dimensi (plt) | 16 x 16 x 4 cm |
Bobot | 380gr |
Situs web | www.kworld-global.com |
Harga* | (harga belum tersedia) |
+ Dukungan codec luas, sistem operasi Android, desain kompak.
- Navigasi sistem dan menu kurang mulus.
No comments:
Post a Comment